Penulisan skripsi untuk semua jenis penelitian di sajikan dalam lima bab sebagai berikut:
* Bab I: Pendahuluan
* Bab II: Tinjauan Pustaka
* Bab III: Metode Penelitian
* Bab IV: Hasil Penelitian dan Bahasan
* Bab V: Simpulan dan Saran
Setiap penulisan dari bab ke bab dianggap perlu untuk menyajikan
alinea pembuka/penghubung berisi uraian pengantar yang menjelaskan
keterkaitan bab yang bersangkutan dengan bab sebelumnya. Alinea
penghubung ini ditulis dalam alinea pertama dari setiap awal bab.
Adapun penjelasan secara rinci sebagai berikut :
I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Permasalahan
2. Rumusan Permasalahan
3. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
PENJELASAN
a. Latar Belakang Permasalahan
1. Latar Belakang Permasalahan merupakan penjelasan fenomena yang
diamati dan menarik perhatian peneliti dan bukan merupakan alasan
pemilihan judul.
2. Latar Belakang Penelitian apabila memungkinkan dapat didukung oleh
data penunjang, yang dapat digali dari sumber utama dan/atau sumber
kedua seperti Biro Pusat Statistik, hasil penelitian terdahulu, jurnal
dan internet
3. Latar Belakang Penelitian memuat hasil penelitian terdahulu (dari
jurnal) dengan menyebutkan sumber jurnal yang dipakai sebagai referensi.
4. Apabila perusahaan (sebagai sumber utama) belum menyajikan laporan
keuangan, misalnya rasio keuangan (financial ratio), maka dalam Latar
Belakang Penelitian disajikan minimal 3 periode atau tahun.
b. Rumusan Permasalahan
1. Rumusan permasalahan disajikan secara singkat dalam bentuk kalimat
tanya, yang isinya mencerminkan adanya permasalahan yang perlu
dipecahkan atau adanya permasalahan yang perlu untuk dijawab.
2. Rumusan permasalahan merupakan inti penelitian, sehingga bisa dipakai pertimbangan menyusun judul dan hipotesa
c. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian,Tujuan penelitian merupakan sasaran yang hendak
dicapai oleh peneliti sebelum melakukan penelitian dan mengacu pada
permasalahan. Berikut ini beberapa contoh cara pengungkapan tujuan
penelitian yang umumnya diawali dengan kalimat tujuan penelitian adalah
untuk …………. atau penelitian ini bertujuan untuk …………………dan sebagainya.
2. Kegunaan Penelitian,Kegunaan penelitian, menguraikan kontribusi yang diharapkan dari hasil penelitian itu sendiri.
2. TINJAUAN PUSTAKA
1. Kerangka Teori
2. Hipotesis Penelitian
PENJELASAN
a. Kerangka Teori
1. Kerangka teori sebaiknya menggunakan acuan yang berhubungan dengan
permasalahan yang diteliti dan acuan-acuan yang berupa hasil penelitian
terdahulu (bisa disajikan di Bab II atau dibuat sub-bab tersendiri)
2. Cara penulisan dari subbab ke subbab yang lain harus tetap
mempunyai keterkaitan yang jelas dengan memperhatikan aturan penulisan
pustaka.
3. Penulisan nama pengarang dalam Endnotes atau Footnotes yang
bersumber dari kepustakaan tidak perlu mencantumkan gelar akademik.
4. Untuk memperoleh hasil penelitian yang baik, studi pustaka harus
memenuhi prinsip kemutakhiran dan keterkaitannya dengan permasalahan
yang ada. Apabila menggunakan literatur dengan beberapa edisi, maka yang
digunakan adalah buku dengan edisi terbaru, jika referensi tidak terbit
lagi, referensi tersebut adalah terbitan terakhir. Dan bagi yang
menggunakan Jurnal sebagai referensi pembatasan tahun terbitan tidak
berlaku.
5. Semakin banyak sumber bacaan, semakin baik, dengan jumlah minimal
10 (sepuluh) sumber, baik dari teks book atau sumber lain misalnya
jurnal, artikel dari majalah, Koran, internet dan lain-lain.
6. Pedoman kerangka teori di atas berlaku untuk semua jenis penelitian.
7. Dalam kerangka teori, peubah dicantumkan sebatas yang diteliti dan dapat dikutip dari dua atau lebih karya tulis/bacaan.
8. Teori bukan merupakan pendapat pribadi (kecuali pendapat tersebut sudah ditulis di BUKU)
9. Pada akhir kerangka teori bagi penelitian korelasional disajikan
model teori, model konsep (apabila diperlukan) dan model hipotesis pada
subbab tersendiri, sedangkan penelitian studi kasus cukup menyusun Model
teori dan beri keterangan. Model teori dimaksud merupakan kerangka
pemikiran penulis dalam penelitian yang sedang dilakukan. Kerangka itu
dapat berupa kerangka dari ahli yang sudah ada, maupun kerangka yang
berdasarkan teori-teori pendukung yang ada. Dari kerangka teori yang
sudah disajikan dalam sebuah skema, harus dijabarkan jika dianggap perlu
memberikan batasan-batasan, maka asumsi-asumsi harus dicantumkan.
b. Hipotesis Penelitian
Jika penelitian bersifat korelasional maka:
1. Hipotesis penelitian beraspek empiris disajikan pada akhir bab II
dalam sub-sub tersendiri dengan memperhatikan teori pendukungnya,
sedangkan hipotesis penelitian beraspek statistik disajikan dalam bab
III.
2. Apabila analisis data (akhir bab IV) direncanakan tidak untuk
menganalisis data secara luas baik masalah utama (mayor) maupun
bagian-bagiannya (minor) maka dalam hipotesis tidak perlu dicantumkan
hipotesis mayor dan minor.
3. Hipotesis harus berlandaskan teori, jika ingin mengubah harus mencantumkan alasan mengapa merubah teori tersebut.
3. METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
2. Peubah dan Pengukuran
3. Populasi dan Sampel
4. Metode Pengumpulan Data
5. Metode Analisis
PENJELASAN
a. Jenis Penelitian
Penelitian bisa bersifat kuantitaif maupun kualitatif, misalnya:
1. Historis;
2. Deskriptif;
3. Perkembangan;
4. Kasus dan penelitian lapangan;
5. Korelasional;
6. Kausal komparatif;
7. Eksperimen murni;
8. Eksperimen semu;
9. Kaji tindak.
1. Pemilihan jenis penelitian dilakukan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan berikut :
1. Daya tarik permasalahan;
2. Kesesuaian dengan kemampuan dan latar belakang pendidikan;
3. Tersedianya alat dan kondisi kerja;
4. Kesesuaian dengan kemampuan untuk mengumpulkan data yang diperlukan;
5. Kesesuaian dengan waktu, tenaga dan biaya;
6. Resiko kegagalan.
2. Jenis penelitian dimaksud dapat dilacak dari judul, latar belakang
permasalahan dan tujuan penelitian, sehingga dapat dijelaskan alasan
penentuan jenis penelitian tertentu tanpa menyajikan definisi jenis
penelitian itu sendiri.
b. Peubah dan Pengukuran
1. “Peubah (Variable) merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai
dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya.” (
Sugiyono, 2003, 32)
2. Peubah harus terukur
c. Populasi dan Sampel
1. “Populasi merupakan sekumpulan orang atau objek yang memiliki
kesamaan dalam satu atau beberapa hal dan yang membentuk masalah pokok
dalam suatu riset khusus. Populasi yang akan diteliti harus
didefinisikan dengan jelas sebelum penelitian dilakukan.” (Santoso &
Tjiptono, 2002, 79)
2. “ Sampel adalah semacam miniatur (mikrokosmos) dari populasinya” (Santoso & Tjiptono, 2002, 80)
d. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data misalnya:
1. “Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur maupun tidak
terstruktur, dan dapat dilakukan melalui tatap muka (face to face)
maupun dengan menggunakan telpon.
2. Kuesioner (angket) dapat dilakukan dengan cara memberi seperangkat
pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
3. Observasi merupakan suatu proses yang komplek , suatu proses yang
tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis. Dua di antara
yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan.” (Sugiyono,
2003, 130-141)
e. Metode Analisis
Metode analisis disesuaikan dengan Rumusan Permasalahan pada Bab I
Jika metode analisis menggunakan regresi dengan Ordinary Least Square
(OLS) Estimators, maka uji asumsi klasik harus dilakukan. Lihat buku
“Ekonometrika Dasar” oleh Damodar Gujarati alih bahasa Sumarno Zain,
2000.
4. HASIL PENELITIAN DAN BAHASAN
1. Penyajian DataPada subbab ini dipaparkan data yang ada relevansinya dengan topik skripsi.
2. Analisis Data dan Interpretasi
5. SIMPULAN DAN SARAN
a. Simpulan
b. Saran
PENJELASAN
1. Simpulan menjelaskan butir-butir temuan (hasil penelitian dan bahasan) yang disajikan secara singkat dan jelas.
2. Saran-saran merupakan himbauan kepada instansi terkait maupun
peneliti berikutnya yang berdasarkan pada hasil temuan. Saran sebaiknya
selaras dengan topik penelitian
Lampiran: memuat hal-hal atau informasi yang mendukung bab-bab
sebelumnya, misalnya: data (hasil Questionaire, data time series),
Laporan Keuangan perusahaan (Neraca, R/L dsb), informasi yang terkait
dengan hasil (misal: olahan komputer, diskripsi , hasil uji validitas
dan reliabilitas) dsb.
Sebagai sample anda bisa Download Panduan Penyusunan Skripsi di bawah
Download Panduan
download panduan 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar