Jakarta: Ketua Perwakilan
Umat Budha Indonesia (Walubi) Hartati Murdaya mengundang Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono menghadiri Peringatan Hari Raya Waisak Tingkat
Nasional tahun 2012 di Jakarta, 16 Mei 2012.
Undangan tersebut disampaikan Hartati secara langsung kepada Presiden saat berkunjung ke komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (3/5).
“Presiden SBY berkenan hadir pada acara tersebut,” kata Hartati dalam keterangan persnya seusai audiensi dengan Presiden SBY di Kantor Presiden, Kamis (3/5) sore. Menurut Hartati, dalam peringatan itu, selain melaksanakan serimoni silaturahim umat Budha dan umat beragama lain, juga menyaksikan drama musikal.
Saat audiensi dengan Presiden dilaporkan pula berbagai kegiatan selama memeringati Tri Suci Waisak 2556 BE/2012 Umat Budha Indonesia Tingkat Nasional. “Inti dari peringatan Hari Raya Waisak adalah berusaha meneladani riwayat hidup Sang Budha,” kata Hartati.
Berbagai kegitan digelar seperti membersihkan Taman Makam Pahlawan, pengobatan gratis, mengambil air berkah Waisak, pengambilan api alam dari Mrapen (Perapian) Grobogan, Purwadadi, Jawa Tengah, sampai puncak peringatan detik-detik Waisak di Candi Borubudur.
Perayaan Waisak Nasional ini akan diselenggarakan di Jakarta, pada 16 Mei mendatang. Pada penyelenggaraan Waisak tahun ini, acara detik-detik Waisak akan diselenggarakan pada 6 Mei tepat jam 10.00 WIB di Candi Mendut dan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Jumat (4/5) esok, akan dilakukan pengambilan air berkah Waisak dan keesokan harinya dilaksanakan pengambilan api alam di Grobogan, Jawa Tengah, dan selanjutnya dibawa ke Candi Borobudur.
Presiden juga berpesan agar semangat umat Budha yang telah dilaksanakan dengan benar dan baik tetap dilanjutkan. “Beliau (Presiden) juga menyampaikan terima kasih kepada umat Budha yang peduli kepada lingkungan dan juga hidup rukun baik intern umat Budha maupun umat beragama lainnya,” kata Hartati. (MI/Wrt3)
Undangan tersebut disampaikan Hartati secara langsung kepada Presiden saat berkunjung ke komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (3/5).
“Presiden SBY berkenan hadir pada acara tersebut,” kata Hartati dalam keterangan persnya seusai audiensi dengan Presiden SBY di Kantor Presiden, Kamis (3/5) sore. Menurut Hartati, dalam peringatan itu, selain melaksanakan serimoni silaturahim umat Budha dan umat beragama lain, juga menyaksikan drama musikal.
Saat audiensi dengan Presiden dilaporkan pula berbagai kegiatan selama memeringati Tri Suci Waisak 2556 BE/2012 Umat Budha Indonesia Tingkat Nasional. “Inti dari peringatan Hari Raya Waisak adalah berusaha meneladani riwayat hidup Sang Budha,” kata Hartati.
Berbagai kegitan digelar seperti membersihkan Taman Makam Pahlawan, pengobatan gratis, mengambil air berkah Waisak, pengambilan api alam dari Mrapen (Perapian) Grobogan, Purwadadi, Jawa Tengah, sampai puncak peringatan detik-detik Waisak di Candi Borubudur.
Perayaan Waisak Nasional ini akan diselenggarakan di Jakarta, pada 16 Mei mendatang. Pada penyelenggaraan Waisak tahun ini, acara detik-detik Waisak akan diselenggarakan pada 6 Mei tepat jam 10.00 WIB di Candi Mendut dan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Jumat (4/5) esok, akan dilakukan pengambilan air berkah Waisak dan keesokan harinya dilaksanakan pengambilan api alam di Grobogan, Jawa Tengah, dan selanjutnya dibawa ke Candi Borobudur.
Presiden juga berpesan agar semangat umat Budha yang telah dilaksanakan dengan benar dan baik tetap dilanjutkan. “Beliau (Presiden) juga menyampaikan terima kasih kepada umat Budha yang peduli kepada lingkungan dan juga hidup rukun baik intern umat Budha maupun umat beragama lainnya,” kata Hartati. (MI/Wrt3)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar